errer à Roland Garros

banyak yang mungkin ga tau
kalau aku ini suka tenis.
ya maen, ya nonton, ya baca, ya diskusi,
macem-macem hal yang berhubungan dengan tenis.

saking sukanya,
sampai-sampai bela-belain mengunjungi tiga dari empat venue grandslam,
flushing meadow aja yang belum. (kapan ya?)
sampai-sampai pernah jadi gosong
sewaktu nonton partainya roger federer,
di bawah terik matahari di hari bersuhu 39 derajat,
di lapangan tanpa atapnya melbourne park.
sampai-sampai masih sering terharu
kalo nonton rekaman partai-partainya pete sampras
sampai-sampai pernah berantem melalui email
dengan seorang penggemar tenis di seberang lautan,
karena katanya aku terlalu prejudice pada pemain favorit dia.
(padahal aku orangnya jarang berantem lho…)


sampai-sampai di friendsterku
ada banyak pemain tenis. (dari tingkat erte sampe nasional ;-))
sampai-sampai banyak kenalan dan teman
yang pertama ketemu sewaktu nonton tenis.
sampai-sampai sekarang ini
aku ngoreksi ujian sambil memantau live-scorenya french open.
lindsay davenport baru aja menang,
dan rogie federer baru aja memulai partainya.

sabtu dua minggu yang lalu,
di departemen ada workshop
untuk merumuskan rencana strategis jangka panjang kita.
seperti biasa harus analisis swot dulu,
dan salah satu kesimpulannya adalah
bahwa kita seringkali mengerjakan
sesuatu yang sebenernya tidak important walaupun keliatannya urgent

kalo dipikir-pikir,
apa-apa yang aku lakukan karena kesukaanku sama tenis
sebenarnya penting untuk dilakukan ga sih?
sama juga dengan kegiatanku nyanyi-bernyanyi.
apalagi akhir-akhir ini banyak yang sering tanya,
ngapain sih masih latian dua kali seminggu,
masih konser setiap tahun, masih nonton konser orang lain.
tulangku sampe pernah bilang,
kamu itu udah tua (masak? :P), udah punya karir,
udah lah ga usah direpotin sama hal-hal kayak begitu.

kalo dipikir-pikir lagi,
apa sih yang sebenernya penting dalam hidup ini?
bukankah penting dan ga penting itu
sebenarnya sangat-sangat ditentukan oleh tujuan hidup kita,
oleh apa yang sebenarnya mau kita capai melalui keberadaan kita.

jadi, penting ga ngikutin live score french open?
atau penting ga capek-capek latian dan mempersiapkan penampilan
il elefante di aula barat agustus dan gkj september nanti?
(maap sekalian promosi :P)
atau rajin-rajin posting di blog seperti ini?

sepertinya sih, aku sudah tahu jawabnya :-)

If there are millions down on their knees
Among the many, can You still hear me?
Hear me asking where do I belong?
Is there a vision that I can call my own?
Show me…
I'm looking for a reason, roaming through the night to find
My place in this world, my place in this world
Not a lot to lean on, I need Your light to help me find
My place in this world, my place in this world
from “Place In This World” by Michael W. Smith

penciled by -rino @ 7:05 PM


the ethics of email forwarding

a couple of days ago, a staff at cnrg itb,
and the husband of a friend,
received a warning from one media giant,
for his action on forwarding particular emails
believed to defame one of the media’s journalists.

this makes me wonder:
what kind of emails are we allowed to forward?
when we forward an email, does this mean we agree with its content?
is there a written (and published) document about ethics on email forwarding?
if such a document exists, does it have legal power?

anyway, mas basuki,
“the truth is out there”
as mulder and scully always said :-)

“The truth, as the light, makes blind.”
-- Albert Camus

penciled by -rino @ 10:40 AM